Eksploitasi Pekerja Anak di India Terkait Tambang Produk Kosmetik
- Sasha Yustisia
- Jun 29, 2021
- 2 min read
Hai teman-teman semuanya, apakah teman-teman disini ada sering yang pakai kosmetik untuk merias diri? Jika iya pernah membayangkan nggak kalau di bahan kosmetik yang kalian sering pakai itu ada banyak kandungannya salah satunya adalah mika. Mika sendiri adalah nama yang diberikan sekelompok mineral silikat yang dapat di proses menjadi bubuk berkilau, dan memberikan kesan kilau alami jika diaplikasikan dalam permukaan kulit manusia. Karena kesan tersebutlah mika digunakan hampir 90% industri kecantikan menggunakannya. Tapi kalian tahu nggak kalau proses penambangan mika ini ada lho yang dilakukan oleh anak-anak?
India merupakan salah satu penghasil mika terbesar di dunia. Ada lebih dari setengah atau lebih tepatnya 60% dari mika yang beredar di dunia dihasilkan di India. Ini disebabkan karena India memiliki simpanan mika terbesar di dunia yakni di Negara Bagian Jharkhand. Potensi yang besar ini ternyata tidak memberikan kesejahteraan bagi warga sekitar, masih banyak sekali warga miskin di wilayah tersebut. Kemiskinan ini lah yang seringkali menjadi alasan orang tua merelakan anaknya untuk bekerja demi mendapatkan penghasilan tambahan.
Kebanyakan dari pekerja anak ini bekerja di penambangan yang ilegal. Ini dikarenakan penambangan ilegal bisa secara bebas mengeksploitasi anak, seperti pemberian upah yang minim demi menekan biaya produksi. Biaya produksi yang rendah menyebabkan harga juga jauh lebih murah, harga mika yang murah ini seringkali dipakai oleh brand-brand internasional dalam proses pembuatan kosmetik mereka.
Banyak sekali dampak yang dirasakan anak-anak yang bekerja. Yang pertama mereka akan kehilangan banyak waktu yang mereka seharusnya bisa bersekolah, bermain dengan kawan-kawan, dan masih banyak lagi. Yang kedua kesehatan akan terganggu di masa mendatang, ini dikarenakan banyak sekali kandungan mineral yang berbahaya akan menumpuk dalam diri anak-anak.
Untungnya berita ini sudah mendapatkan perhatian oleh media internasional dan organisasi internasional yang bergerak di perlindungan anak seperti UNICEF. Kita harapkan saja kedepannya ada kelanjutan yang baik oleh pemerintah India dan dapat terselesaikan. Kita juga harus mewaspadai anak-anak di daerah sekitar kita sebab masalah seperti ini dapat terjadi di Indonesia karena kita juga memiliki banyak SDA khususnya di pertambangan. Semoga anak-anak India, Indonesia dan dunia bisa terbebas dari eksploitasi, supaya mereka bisa bermain lagi. Sebab, every single child matters!
Referensi:
Uirianto, Valery. (2020). Eksploitasi Industri Kecantikan terhadap Mika India melalui Illegal Child Labour.
Comments